Tingkatkan Kerja Sama Indonesia-Kosta Rika lewat Bulu Tangkis

Tingkatkan Kerja Sama Indonesia-Kosta Rika lewat Bulu Tangkis

Share:

PANAMA CITY – Cabang olahraga bulu tangkis masih menjadi andalan Indonesia di kejuaraan internasional. Bahkan tak sedikit negara-negara Eropa dan Asia yang mengakui kalau bulu tangkis Indonesia masih yang terbaik.

Namun, untuk di Benua Amerika, bulu tangkis belum sepopuler sepak bola. Oleh karena itu, Duta Besar LBBP RI Sukmo Harsono mengunjungi sekolah Colegio Terisiano San Enrique de Ossó mempromosikan bulu tangkis sekaligus melakukan pertandingan bulu tangkis eksibisi dengan Siswa Sekolah Dasar Colegio Terisiano San Enrique de Ossó dan pengurus EBAR Coronado Badminton Academy (Akademi Bulu Tangkis Coronado Kosta Rika).

Duta Besar Sukmo Harsono juga menyerahkan seperangkat raket dan shuttlecock untuk dipakai oleh siswa Colegio Terisiano San Enrique de Ossó. Kunjungan ini dilakukan untuk meningkatkan hubungan baik antara Indonesia dan Kosta Rika dalam kaitan people-to-people contact.

”Dari cabor bulu tangkis, khususnya ganda putri, Indonesia juara Olimpiade 2020 dan Thomas Cup 2021, hal ini menjadi kesempatan buat saya untuk memperkenalkan Indonesia dari segi olah raga kepada masyarakat Kosta Rika khususnya dan menginspirasi anak-anak sekolah untuk memiliki cita-cita menjadi pemain bulu tangkis kelas dunia,” jelas Sukmo.

Wakil ketua umum Partai Bulan Bintang nonaktif itu juga menyampaikan kemungkinan penjajakan kerja sama antara Asosiasi Bulu Tangkis Kosta Rika dengan PBSI untuk training consultation dan training camp.

”Indonesia tidak hanya memiliki pemain-pemain kelas dunia, tetapi juga fasilitas dengan standar latihan internasional yang diakui dunia. Saya juga meminta atlet Kosta Rika untuk mengikuti turnamen Indonesian Open dan Indonesian Masters,” katanya.

Pelaksanaan pertandingan bulu tangkis ini mendapat apresiasi dari pihak Asosiasi Bulu Tangkis Kosta Rika, murid-murid, dan pimpinan Colegio Terisiano San Enrique de Ossó. Bulu tangkis merupakan hal yang baru bagi anak didik di sekolah tersebut. Mereka sangat antusias dan sudah mempersiapkan diri sejak pagi untuk menyambut delegasi KBRI Panama City untuk menyelenggarakan eksibisi bulu tangkis.

”Kami siap menjembatani peningkatan people-to-people contact antara kedua negara melalui olah raga bulu tangkis dan juga berharap ada kerja sama konkrit di masa depan antara Indonesia dan Kosta Rika untuk semakin mempererat hubungan kedua negara melalui olah raga bulu tangkis ini”, jelas José Martinez, Ketua EBAR Coronado Badminton Academy.

Kunjungan delegasi KBRI Panama City ke Kosta Rika adalah dalam rangka menguatkan hubungan kerja sama bilateral dengan Kosta Rika dalam segala bidang. Duta Besar Sukmo Harsono juga melakukan pertemuan dengan WNI yang tinggal di Kosta Rika, dengan Konsul Kehormatan RI di Kosta Rika, dan dengan Friends of Indonesia yang pernah menjadi peserta Beasiswa Kemitraan Negara Berkembang (KNB), Beasiswa Darmasiswa, Pemenang kompetisi Menulis dan Menyanyi yang diselenggarakan oleh KBRI Panama City.

Sehari sebelumnya, Counsellor Protokol dan Konsuler Rheinhard Sinaga dan Fungsi Penerangan dan Sosial Budaya (Pensosbud) Yolanda Rizka Syafira juga telah melakukan serangkaian pertemuan dengan Wakil Menteri Kebudayaan, Pemuda, dan Olah Raga Kosta Rika Loida Pretiz Beaumont beserta Direktur Kerja Sama Internasional Javier Carvajal Molina.

Lalu ada pertemuan dengan Direktur Beasiswa Kementerian Luar Negeri Kosta Rika Sylvia Ugalde, dan pertemuan dengan Direktur Kerja Sama Internasional Universidad de Costa Rica (Universitas Kosta Rika) Diana Senior Angulo. Pertemuan itu untuk membicarakan rencana kerja sama di bidang beasiswa, sosial budaya dan kepemudaan, dan kerja sama antar universitas di Indonesia dan Kosta Rika.

Rheindard mengatakan, pihaknya ingin mengetahui feedback dari pihak Kosta Rika dan peluang yang lebih besar lagi dalam pelaksanaan program-program beasiswa yang ditawarkan Indonesia kepada Kosta Rika. Selain itu, Indonesia juga menjajaki kerja sama potensial di bidang budaya dan pendidikan khususnya bidang kepemudaan dan kerja sama universitas antara Kosta Rika dan Indonesia.

Menurutnya, bidang-bidang ini perlu lebih banyak digarap untuk semakin meningkatkan hubungan bilateral antara kedua masyarakat di Indonesia dan Kosta Rika.

”Di bidang olah raga, Wakil Menteri Kementerian Kebudayaan, Pemuda, dan Olah Raga Kosta Rika menyambut baik kunjungan delegasi KBRI Panama City dan disepakati untuk menjajaki pertemuan secara virtual antara ICODER (El Instituto Costarricense del Deporte y la Recreación) dan KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia) guna menggali kemungkinan potensi kerja sama di bidang olah raga,” jelas Rheinhard.

 

 

Caption Foto: Dubes RI Panama Sukmo Harsono bersama siswa Colegio Terisiano San Enrique de Ossó, Kosta Rika. (Foto dok Dubes RI Panama)