BOGOR – Dalam rangka menyambut tahun baru Islam 1 Muharram 1445 Hijriyah, Masjid Nuruzh Zhulam, Kota Bogor mengadakan tabligh akbar. Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, kali ini DKM Masjid Nuruzh Zhulam menghadirkan tokoh Islam Indonesia sekaligus Ketua Umum Partai Bulan Bintang Yusril Ihza Mahendra.
Dalam tausiahnya Yusril mengatakan, pentingnya umat Islam memilki presiden, wakil presiden, dan wakil rakyat yang akan memperjuangkan syariat Islam di Indonesia. Seperti kebijakan label halal untuk daging, ayam, dan lain-lain.
”Label halal itu berlaku di negara yang minoritas Islam, di Indonesia mayoritas Islam, seharusnya yang dibuat label haram,” kata Yusril.
Yusril mengungkapkan betapa mulianya hari Jumat, di dalam Alquran dan hadist pada Jumat itu jangan digunakan untuk istirahat, tapi bertebaranlah di muka bumi mencari rezeki. Kalau pada Pemilu 2024 partai berbasis Islam menang, siapa tahu Yusril jadi presiden atau wakil presiden, dia akan membuat kebijakan kalau Jumat itu hari libur.
”Ada beberapa tokoh Islam di Indonesia yang minta Jumat dijadikan sebagai hari libur, padahal itu bertentangan dengan Alquran. Padahal hari Jumat itu hari yang penuh dengan kesibukan dalam mencari rezeki,” ujarnya.
”Ada yang bilang ke saya, Sabtu itu hari liburnya umat Yahudi, Minggu harinya umat Nasrani. Nah umat Islam harinya apa, ya hari Jumat. Saya tegaskan tidak ada dalil di Alquran dan hadist yang dapat dijadikan sandaran kalau Jumat itu libur,” jelasnya.
Acara tabligh akbar ini juga ditutup dengan santunan dari DKM, PP Muslimat Bulan Bintang dan Sekjen PBB Afriansyah Noor kepada 101 anak yatim.
Undangan yang hadir Ketum PP Muslimat Bulan Bintang Hamidah Yacoub, Waketum dan Sekjend Yessi Yuga Puspita.