SAMPANG – Wakil Komandan Penggalangan TKN Prabowo-Gibran, Cak Abd. Rohim mengutuk keras atas penembakan tokoh masyarakat bernama Muara di Dusun Mandeman, Desa Banyuates, Kecamatan Banyuates, Sampang pada Jumat (22/12).

Muara, kata Rohim ditembak orang tak dikenal (OTK). Rohim menyebut korban adalah salah satu relawan Prabowo-Gibran.

“Sebagai asli putra daerah (Madura), saya sangat sedih dan mengutuk penembakan atas salah satu relawan Prabowo-Gibran di Sampang, Madura,” kata Rohim dalam keterangam tertulisnya, Senin (25/12).

Rohim terus mengupdate kondisi terakhir penembakan oleh orang tak dikenal tersebut. Ketua DPP Partai Bulan Bintang (PBB) ini juga meminta kepada para relawan untuk mendoakan korban agar segera melalui masa kritis dan pulih kembali.

Rohim terus berkoordinasi dengan Polri dan TNI juga pemerintah daerah untuk mengusut penembakan tersebut untuk memastikan pelakunya ditindak dan kejadian yang sama tidak terulang lagi di mana pun di seluruh Indonesia.

“Kami berharap aparay keamanan, khususnya Polri dan TNI untuk segera mengusut tuntas kasus penembakan yang dilakukan oleh orang gak dikenal,” ujarnya.

“Apapun motifnya, ini adalah bentuk kejahatan yang harus dikutuk dan tidak boleh ditoleransi oleh semua paslon dan seluruh masyarakat. Kita harus menjaga Pemilu yang mencerahkan, damai, menghibur, dan bermanfaat untuk masyarakat,“ tegasnya.